Ini Cara Setting Meteran agar Hemat Token Listrik Prabayar

(Foto: Ist)

Banyak orang mengeluh pengeluaran biaya tagihan listrik yang membengkak tiap bulan. Tak dipungkiri banyaknya peralatan elektronik yang digunakan sehari-hari sangat berpengaruh pada kebutuhan daya listrik setiap rumah tangga.

Kabar baiknya, bagi anda yang mengunakan listrik prabayar atau listrik pintar dengan layanan pembayaran listrik yang dilakukan di awal atau menggunakan sistem token. Anda bisa mencoba untuk mulai menggunakan listrik pintar agar lebih terkendali.

Ingat, dengan sistem prabayar ini banyak juga orang yang gagal mengatur kuota energi listrik dan mengharuskan membeli beberapa kali pulsa listrik dalam sebulan.

Jadi, selain membatasi penggunaan energi listrik di rumah, untuk mengatasi pulsa listrik yang cepat habis, anda bisa melakukan trik yang tak melanggar aturan. Caranya, yaitu dengan mencari ‘kode rahasia’ pada meteran listrik berdasarkan merk. Karena jika berbeda merk, maka kodenya pun berbeda.

Untuk melakukan pengaturan pada meteran listrik dari masing-masing merk, anda bisa menggunakan kumpulan kode-kode dan fungsinya. Ini cara setting meteran agar hemat Token Listrik Prabayar dengan mudah.

(Foto: Ist)

Meteran Listrik Merk Conlog

#1# – Rata-rata penggunaan daya

#2# – Jumlah kilowatt hour (kWH) yang terpakai

#6# – Jumlah kWH yang yang ditambahkan

#11# – Melihat token terakhir

 

Meteran Listrik Merk Hexing

800 – Restart meter

851 – Total kWH listrik yang terpakai

807 – Voltase listrik

808 – Ampere terpakai

814 – Daya terpakai

852 – Kode token terakhir

817 – Jumlah kWH pengisian terakhir

809 – Menghitung jumlah berapa kali mati

804 – Cek ID meter PLN prabayar

812 – Mematikan alarm batas kWH

801 – Cek sisa kWH

815 – Tanggal pengisian terakhir

 

Meteran Listrik Merk Itron

 

00 – Restart meter

03 – Total kWH listrik terpakai

07 – Batas kWH listrik

09 – Daya yang digunakan

41 – Voltase listrik

44 – Ampere terpakai

47 – Daya terpakai

54 – Kode token terakhir

59 – Jumlah kWH pengisian terakhir

69 – Menghitung jumlah berapa kali mati

75 – Cek ID meter PLN prabayar

79 – Cek batas minimal alarm

456xx – Merubah batas minimal alarm

78 – Cek delay alarm dalam menit

123xx – Merubah delay alarm misal 12310 untuk 10 menit

90 – Mematikan lampu LED pada meteran

 

 

Meteran Listrik Merk Glomet

37 – Cek sisa kWH

38 – Total kWH listrik terpakai

41 – Voltase listrik

47 – Daya terpakai

54 – Kode pengisian token terakhir

59 – Jumlah kWH pengisian terakhir

75 – Cek ID meter PLN prabayar

79 – Cek batas minimal alarm

Meteran Listrik Merk Star

07 – Cek sisa kWH

12 – Cek batas minimal alarm

65 – Cek ID meter listrik prabayar

76 – Jumlah kWH pengisian terakhir

 

Begitu mudah bukan? itu kode-kode penting dan fungsi masing-masing merk meteran listrik yang tersedia di Indonesia. Dengan menggunakan kode tersebut, anda bisa melakukan pengaturan sedemikian rupa agar pemakaian listrik dapat terkontrol dan hemat sepenuhnya. Kemudian anda bisa lebih memprediksi berapa pengeluaran untuk membeli pulsa listrik dalam satu bulan, selamat mencoba. (RED)

Berita Lain: