AV-Pidie: Jelang masa bebas dari jeruji besi, belasan warga binaan di Lapas Perempuan kelas II B Sigli, ikut dalam kegiatan motivation spiritual training dan hipnoterapi.
Kegiatan itu merupakan salah satu upaya dari pihak Lapas, untuk menumbuhkan semangat dan kesadaan diri bagi setiap warga binaan perempuan (WBP) yang akan kembali ke tengah masyarakat.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan bekal kepada WBP menjelang bebas, agar mereka mampu mempersiapkan diri untuk menghadapi segala sesuatu maupun tantangan yang akan dihadapi di dunia luar sana,” kata Kalapas Perempuan Sigli, Endang Sriwati, Selasa (15/12/2020).
Pada kegiatan motivation spiritual training dan hipnoterapi pihak Lapas Perempuan bekerjasama dengan DPD KNPI Pidie. Acara tersebut mengusung tema “untuk kehidupan yang lebih baik bagi warga binaan pemasyarakatan.”
Sementara itu, motivator dari DPD KNPI Pidie, Teuku Syahwal, mengatakan, kegiatan motivasi spiritual training dan hipnoterapi ini merupakan salah satu kegiatan pendekatan psikologis.
Hal itu dilakukan bertujuan untuk masuk dalam pikiran alam bawah sadar, dengan sugesti positif yang nantinya menjadi permanen dan dapat diimplementasikan pada lingkungan masyarakat.
”Hipnoterapi membuat impian dengan cara meningkatkan sugesti dalam alam bawah sadar. Kemudian keadaan relaksasi membuat kebahagiaan itu hadir nyata di depan mata, sehingga setelah selesai hipnoterapi pikiran kita seperti lebih refresh dari sebelumnya, ungkap Syahwal.
Syawal menyebutkan, kebahagiaan tersebut tentu merupakan harapan semua insan manusia. Sebab dengan perasaan dan pikiran yang bahagia semua aktivitas akan berjalan lancar.
Salah satu warga binaan, Putri, mengaku sangat senang bisa mengikuti kegiatan hipnoterapi di Lapas. Ia merasa lebih siap mentalnya ketika bebas dari jeruji besi yang selama ini ia jalani hari-harinya.
“Senang bisa mengikuti kegiatan ini, selain dapat mengurangi rasa penat, setres dan juga dapat menyiapkan mental diri untuk tidak takut gagal dan tidak takut miskin. Saya akan berusaha untuk meraih impian saya,” tutup Putri. (Ril/RL)
