Sejumlah Pemain Utama Gabung Klub lain, Ini Respon Presiden Persiraja

Skuad Persiraja Banda Aceh. Foto: Persiraja.id

AV-Banda Aceh: Sejumlah pemain Persiraja Banda Aceh telah bergabung dengan klub lain. Mereka yang telah meninggalkan klub berjuluk Lantak Laju itu, masing-masing Assanur Rijal, Miftahul Hamdi, Zamrony, Ganjar Mukti, dan kapten, Ferry Komul.

Di Istagram pribadinya, para pemain utama Persiraja itu menuliskan kata-kata terima kasih dan perpisahan.

Beberapa pemain lainnya juga dirumorkan akan pindah dan saat ini proses negosiasi dengan klub lain, di antaranya barisan bek Persiraja, Asep Budi, Luis Irsandi, dan Tri Rahmad Priadi.

Baca Juga: Persiraja Banda Aceh Tidak Ikat Kontrak Gabriel do Carmo

Menanggapi kepindahan para pemainnya itu, Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam menyebut, para pemain itu sudah habis kontrak usai ajang Piala Menpora.

“Para pemain memang dalam keadaan bebas ikatan kontrak. Sah-sah saja jika pemain membangun komunikasi dengan klub lain. Itu juga menjadi hak pemain yang tak terikat perjanjian apa pun,”sebut Nazaruddin Dek Gam, seperi dikutip situs Persiraja.

Menurut Nazaruddin, Persiraja tidak mengikat pemain dengan kontrak, karena belum adanya kepastian mengenai kompetisi Liga 1 2021. Pihaknya tidak ingin setelah mengontrak pemain, tapi kompetisi batal bergulir.

“Dengan tidak mengontrak pemain bukan berarti klub tidak menginginkan pemain bertahan. Tapi kondisi yang tidak menentu ini membuat klub harus benar-benar tepat dalam mengambil keputusan,” sebutnya.

Baca Juga: Video: Tiga Pemain Asing Perkuat Persiraja di Piala Menpora 2021

Saat ini untuk mengambil kebijakan kontrak pemain, Manajemen Persiraja menunggu dikeluarkan jadwal dan kepastian izin kompetisi. Jika jadwal sudah keluar dan izinnya sudah pasti, maka Persiraja akan langsung mengontrak pemain.

“Persiraja Banda Aceh sangat berhati-hati dalam mengambil keputusan kontrak, karena pernah memiliki pengalaman buruk beberapa bulan lalu,” tegas Anggota DPR RI itu.

Sebelumnya diketahui, liga yang terhenti sejak Maret 2020 sempat akan dilanjutkan pada September 2020. Namun, beberapa hari jelang kick off dan para pemain sudah menetap di Yogyakarta sebagai homebase baru, liga kembali gagal karena tidak ada izin.

Persiraja saat itu mengalami kerugian besar karena sudah membawa pulang para pemain asing dari negaranya, seperti Vanderlei Fransisco, Bruno Dybal, Adam Mitter dan Samir Ayass.

Baca Juga: Video: Laga Uji Coba, Persiraja Menang 1-0 Lawan Tim PON Aceh

“Saat itu tiket pulang dan pergi pemain dari Brazil kesini saja sudah beberapa, sudah kita panggil, lalu harus kita pulangkan lagi, karena liga batal lanjut,” ujar Nazaruddin.

Saat ini Persiraja masih menunggu kepastian kelanjutan Liga 1 Indonesia. Jika liga dipastikan akan bergulir kembli, klub dipastikan akan bergerak cepat mencari pemain dan menyusun tim untuk kompetisi Liga 1 mendatang. (*/HS)

Berita Terkait: