Wali Kota Banda Aceh Minta Satgas Perketat Razia Prokes

Razia masker di Kota Banda Aceh. (Foto Dok Aceh Video)

AV-Banda Aceh: Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman meminta tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 untuk memperketat operasi yustisi Perwal 51 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan.

Menurutnya, razia pelanggar prokes pencegahan Covid-19 perlu diintensifkan meskipun angka penyebaran virus Corona trennya terus melandai di Banda Aceh. “Razia jangan kendur, agar kota kita bisa benar-benar zero Covid-19,” kata Aminullah, Rabu (30/12/2020).

Apalagi menjelang libur akhir tahun hilir-mudik masyarakat dipastikan akan meningkat. “Kita jangan lengah, justru razia perlu diperketat, mulai dari perbatasan hingga pusat keramaian. Berkaca pada pengalaman sebelumnya, kasus Covid-19 cenderung melonjak usai liburan,” katanya di sela-sela Rakernas JKPI di Siak, Riau.

Seiring dengan pelaksanaan operasi yustisi selama ini, wali kota juga mengapresiasi kesadaran warga kota yang kian tinggi dalam penerapan prokes 4M. “Salah satunya memakai masker yang menjadi kebiasaan baru dan terbukti ampuh menangkal virus Corona,” katanya.

Berdasarkan laporan yang ia terima dari dinas kesehatan siang tadi, Banda Aceh kembali mencatatkan nol kasus Covid-19. “Artinya tidak ada penambahan pasien baru hari ini. Malah ada sembilan orang lagi yang dinyatakan sembuh. Alhamdulillah. Sementara yang dirawat tinggal 40 orang, dan yang meninggal masih tetap 78 orang sedari awal pandemi,” ungkap Aminullah.

Secara keseluruhan, sudah 2.060 pasien dinyatakan sembuh dari 2.178 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Banda Aceh. “Angka kesembuhan kita di atas rata-rata provinsi, nasional, bahkan global, yakni 94,6 persen. Ini wujud kerja keras kolegial antara warga, satgas, tim medis, ulama, dan segenap elemen kota.”

Ia pun optimis Banda Aceh bisa kembali ke zona hijau dari zona orange Covid-19 saat ini. “Syarat utamanya, kita semua disiplin menerapkan prokes 4M: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. Satu lagi, doa jangan terputus agar kota kita tercinta dijauhkan dari segala marabahaya sehingga aktivitas kota pulih kembali,” ujarnya. (Ril/HS)